7 tahun meninggalkan hobby mensketsa manusia membuat saya "ketakutan" untuk memulainya kembali, maklum saja berbeda dengan sketsa bangunan atau mobil (hobi awal yang memicu kecintaan pada dunia menggambar) mensketsa manusia secara langsung (live) memiliki tingkat kesulitan tersendiri utamanya saat objek tersebut banyak bergerak dan ada emosi yang terlibat.
Bulan Romadhon 1430 H memberi pencerahan pada saya melakukan beberapa hal yang lama tidak dilakukan dalam 7 tahun terakhir utamanya dalam mensketsa manusia. Dengan objek-objek sederhana di sekeliling, ditemani putra sulung saya, sketsa-sketsa ini dibuat dalam kurun lima hari terakhir ini di sela aktifitas saya melayani masyarakat Nunukan.
 |
| suasana pasar Romadhon di Alun-alun kota Nunukan; menjelang berbuka puasa |
 |
| _atas_ Stand kami (UGD Nunukan) turut berpartisipasi; _bawah_sebelum pulang membeli lele goreng kegemaran istri |
 |
| suasana yang cukup langka di RSU Nunukan terkait pekerjaan shift: gathering buka puasa seluruh karyawan |
 |
| Mulyodarmo Ajiputra_ saat tidur dan sesaat setelah bangun tidur. |
 |
| wahyu tertidur saat mengikuti saya bertugas di UGD | |
tentang sketsa: semua gambar dikerjakan di atas kertas gambar kiky sketchbook dengan pulpen kenko hitec 0.28mm. Menggambar karakter manusia memiliki tantangan tersendiri utamanya jika objek tersebut bergerak. Sketsa idealnya dilakukan tanpa berpikir, gambar apa yang dilihat jangan memikirkan hasilnya_detail dikerjakan setelah bentuk dasarnya didapatkan. SELAMAT MENCOBA!
2 comments:
sketsa2nya keren2 pak, saya dulu juga suka gambar sketsa, tapi gambar dari foto ding, pake pensil, sekarang udah bertahun2 berhenti, jadi kaku sekarang gambarnya
sama mas. berawal dari kejenuhan kerja. sejak pendidikan saya meninggalkan hobi ini hampir 7 tahun. di fb iseng saya ketik sketsa eh muncul komunitas membahagiakan ini. silahkan memulai lagi, saya yakin "masih ada"
rgds
btw ini blog saya:
senoajisketsa.blogspot.com
Post a Comment